Dongkrak Kompetensi, "Guru Biologi MAN 1 Banyuwangi Ikuti Pembelajaran Unik, dari Olah Kakao hingga Workshop AI di MAN 1 Jember Oleh MGMP Biologi MA Se-Jawa Timur"
Humas Mansawangi – Dalam upaya mendongkrak kompetensi dan profesionalisme guru, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Biologi MA Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan kegiatan intensif selama dua hari di MAN 1 Jember, 14-15 November 2025. Acara yang diikuti oleh 92 peserta ini menghadirkan pendekatan pembelajaran yang unik dan aplikatif.
Kepala MAN 1 Jember, Moh. Nasir, S.Pd., M.Pd.I., dalam sambutannya sekaligus membuka acara secara resmi, menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan MGMP. Ia menekankan bahwa peningkatan kualitas guru merupakan kunci utama dalam mencerdaskan peserta didik.
“Seorang guru jika ingin mencerdaskan siswa didiknya, maka harus dapat mencerdaskan dirinya sendiri terlebih dahulu. Kegiatan seperti inilah yang menjadi wahana untuk mencerdaskan dan meningkatkan kompetensi kita bersama,” ujarnya.
Ketua MGMP Biologi MA Provinsi Jawa Timur, Dr. Dyah Istami Suharti, M.Pd., menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memberikan pengalaman langsung dan membekali guru dengan keterampilan baru.
Salah satu peserta guru dari MAN 1 Banyuwangi menyatakan bahwa keikutsertaannya adalah untuk meng-upgrade materi biologi dengan mendapatkan pengalaman langsung.
“Harapan kami, MGMP Biologi MA Kementerian Agama se-Jawa Timur ini mampu mendongkrak kompetensi guru di Madrasah Aliyah. Guru harus profesional dan mampu mengimplementasikan keilmuannya dalam menghadapi kehidupan nyata,” tegas Dyah. Ia juga mengucapkan terima kasih atas tempat dan kesempatan yang diberikan oleh MAN 1 Jember.
Agenda kegiatan hari pertama, Jumat (14/11/2025), diisi dengan kunjungan lapangan ke Pusat Penelitian Kakao (Puslitkoka) Kebun Renteng, Jenggawah. Di sana, para guru belajar secara langsung tentang budidaya dan pengolahan tanaman kakao, yang berujung pada praktik pembuatan coklat. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan praktis yang dapat diintegrasikan ke dalam pembelajaran biologi, khususnya materi bioteknologi dan fisiologi tumbuhan.
Sementara pada hari kedua, Sabtu (15/11/2025), fokus kegiatan beralih ke Workshop Kecerdasan Artifisial (AI). Workshop ini dirancang untuk membekali para guru dengan tools AI yang dapat dimanfaatkan dalam merancang materi ajar, evaluasi pembelajaran, dan administrasi keguruan, sehingga proses belajar mengajar menjadi lebih efektif dan inovatif.
Dengan menggabungkan eksplorasi langsung di lapangan dan penguasaan teknologi terkini, kegiatan MGMP ini diharapkan tidak hanya menambah wawasan keilmuan biologi para guru, tetapi juga meningkatkan keterampilan pedagogik dan profesional mereka di era digital.(BIM)
