Rapat Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Dewan guru dan tenaga kependidikan MAN 1 Banyuwangi melaksanakan evaluasi sekaligus pembinaan di ruang meeting MAN 1 Banyuwangi, Sabtu (9/8). Evaluasi dipimpin langsung oleh H. Sugeng Maryono, S.Pd., M.M., selaku kepala madrasah. Evaluasi dilaksanakan setiap awal bulan selepas kegiatan belajar mengajar dengan tujuan mencari solusi cepat dan tepat atas kendala yang terjadi selama sepekan di madrasah.
Poin pertama pembahasan yaitu pelaksanaan presensi siswa melalui finger print. Presensi finger print terhubung dengan sistem yang memungkinkan orang tua mendapat pemberitahuan melalui SMS terkait jam kehadiran dan pulang siswa. "Orang tua akan merasa lega apabila mendapat kabar pukul berapa anak-anaknya datang dan pulang sekolah. Mari kita sama-sama mengawal anak-anak supaya tertib melaksanakan presensi finger print," jelas H. Sugeng Maryono, S.Pd., M.M.
Beliau juga kembali menegaskan terkait kedisiplinan dan perijinan siswa di madrasah. Bapak ibu guru dihimbau untuk tidak mengijinkan siswa siswi keluar madrasah selama jam pelajaran. "Selama mereka di madrasah, keselamatan mereka adalah tanggung jawab kita," tambahnya. Pencegahan tindakan bullying dan kedisiplinan siswa juga terus menjadi perhatian madrasah.
Menutup rapat, Ani Kurniawati, S.Pd., memberikan paparan tentang pelaksaan perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia. MAN 1 Banyuwangi siap meramaikan karnaval budaya yang diadakan oleh Pemkab Banyuwangi. MAN 1 Banyuwangi siap menampilkan drum band, hadrah dan menampilkan pakaian tradisional Sumatera Barat.
Setelah evaluasi ini, diharapkan dapat menyatukan visi dan langkah seluruh guru serta tenaga kependidikan dalam upaya meningkatkan kedisiplinan siswa di lingkungan madrasah.
