Diabetes by STIKES, Sosialisasi Kesehatan untuk Biasakan Pola Hidup Sehat Siswa Madrasah
Jurnalis Mansawangi - Diabetes adalah penyakit kronis yang biasa diderita oleh orang berusia lanjut. Tapi akhir-akhir ini, para remaja-pun sudah banyak yang menderita diabetes. Berdasar konteks di atas, hari ini, Selasa (16/07/2024), Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Banyuwangi menggelar sosialisasi kesehatan terkait penyakit diabetes dengan mendatangkan pemateri dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Banyuwangi.
Dalam kesempatan ini, perwakilan STIKES menjelaskan berbagai informasi terkait fakta-fakta, pengertian, macam-macam, cara pencegahan, dan penanggulangan diabetes kepada para siswa baru. Termasuk fakta mencengangkan bahwa Indonesia menepati urutan kelima negara dengan angka tertinggi penderita diabetes.
Diabetes memang sering disebabkan oleh faktor genetik, tetapi pola hidup juga bisa menjadi faktor penyebab seseorang menderita diabetes. "Penderita diabetes disebabkan oleh kelebihan konsumsi gula, seperti minuman kaleng, nasi, ubi-ubian, dan sebagiannya," terang mahasiswi bernama Silvi itu.
Ada dua macam faktor diabetes yang dapat menyerang tubuh seseorang, yaitu yang bisa diubah dan tidak bisa diubah. Faktor yang tidak bisa diubah adalah faktor genetika dan usia. Paling sering seseorang mengalami diabetes pada kisaran umur 40 tahunan.
"Diabetes adalah ibu segala penyakit, karena kombinasi tingginya kadar gula darah dan kolesterol dapat memicu komplikasi yang memengaruhi berbagai organ di dalam tubuh manusia," imbuh Silvi.
Ia juga menyampaikan tipe-tipe penyakit diabtes, yang mana diabetes tipe satu bisa menyerang anak kecil dan bayi baru lahir. Sementara diabetes tipe dua terjadi karena kurangnya insulin pada tubuh sehingga lebih banyak menjangkiti orang dewasa.
Diakhir kegiatan, pemateri mengingatkan untuk menjaga pola hidup sehat, seperti menghindari makanan tinggi gula, tidur cukup, dan rajin olahraga. Dengan itu, kegiatan ini berguna untuk menyadarkan para remaja di Indonesia khususnya siswa-siswi baru MAN 1 Banyuwangi bahwa menjaga pola hidup sehat itu sangat penting untuk kehidupan masa depan. (Luy/Hiz)
