Berita

Pelajar merupakan salah satu aset terbesar bangsa yang pada masanya akan menjadi penerus perjuangan mempertahankan kemerdekaan dan mewujudkan cita-cita bangsa. Tak dapat dimungkiri, peran besarnya sebagai agent of change membuat mereka harus benar-benar disiapkan sedini mungkin salah satunya melalui bidang pendidikan. 

Untuk bisa menjalankan kewajiban dan tanggung jawab tersebut, pastinya mereka harus mempunyai wawasan kebangsaan yang baik. Merujuk pernyataan di atas, hari ini Kamis (22/12/2022) MAN 1 Banyuwangi adakan acara Sosialisasi Wawasan Kebangsaan dan Penandatanganan MoU bersama Kodim 0825/Banyuwangi. 

Bertempat di Aula MAN 1 Banyuwangi, acara ini diikuti oleh siswa-siswi MAN 1 Banyuwangi, mulai dari kelas X, XI, hingga XII. Acara yang dimulai sekitar pukul 07.00 ini diawali dengan pembukaan, pembacaan ayat-ayat suci Al Quran, dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. 

Dalam sambutannya, Kepala Madrasah MAN 1 Banyuwangi, Abdul Hadi Suwito, menyampaikan bahwa acara ini perlu diadakan untuk memperkuat wawasan kebangsaan kita di tengah kian maraknya paham-paham atau ideologi yang bertentangan dengan Pancasila, UUD 1945, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Beliau kemudian menghimbau kepada semua peserta didik untuk mengikuti acara ini dengan baik sehingga apa yang diperoleh dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari."Kesempatan seperti ini sangat jarang kita dapatkan, yaitu kesempatan untuk bisa menerima langsung terhadap pehamahaman wawasan kebangsaan. supaya ada benteng bagi peserta didik dari pengaruh ideologi yang tersebar di media sosial dengan siswa yang sudah memahami makna sebenarnya"

Eko Julianto Ramadhan, selaku perwakilan Kodim 0852 menyampaikan beberapa materi tentang meraih mimpi dan merawat peradaban menuju Indonesia emas 2045. Beliau mengatakan bahwa Indonesia pada tahun 2030 jumlah penduduk yang termasuk dalam kategori usia produktif sebanyak 60% dari segi bonus demografi. Setelah itu beliau menjelaskan tentang dinamika global yang merujuk pada krisis pangan dan kemiskinan yang saat ini menjadi objek wisata oleh turis mancanegara, contohnya yaitu berada di daerah Jakarta. 

Eko Julianto Ramadhan juga menjelaskan tentang teknologi saat ini yang mana kita hidup di era komunikasi tetapi justru tidak komunikatif. Karena hal ini lah yang mengakibatkan komunikasi kita antarsesama teman tidak saling terhubung. Dalam pemaparannya juga disampaika bahwa SDA (sumber daya alam) yang ada di Indonesia sangat melimpah contohnya nikel. Bahkan, Uni eropa menggugat Indonesia dikarenakanPresiden RI, Jokowi Widodo, menghentikan ekspor nikel mentah ke negaranya. Karena hal itu lah, beliau menjelaskan diperkirakan pada tahun 2045 Indonesia akan menjadi 5 negara terbesar dengan perekonomian terbaik di dunia. "Sudah banyak pengamatan baik dari Indonesia maupun dunia memperkirakan pada tahun 2045 Indonesia akan menjadi 5 besar negara dengan perekonomian terbaik" ujarnya

Terakhir acara di lanjutkan dengan penandatanganan MoU oleh Eko Julianto Ramadhan selaku perwakilan Kodim 0852 dan MAN 1 Banyuwangi yang diwakili oleh Abdul Hadi Suwito. Setelah itu, acara ditutup dengan doa dan foto bersama.