-800x370.jpg)
Sosialisasi Calon Pekerja Migran Indonesia oleh Kepala BP2MI
BP2MI
(Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia) mengadakan sosialisasi Angkatan Muda Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) di MAN 1 Banyuwangi pada Kamis, 27 Oktober 2022. Ketua
Badan Perlindungan Pekerja Migrasi, yakni Benny Rhamdani tiba di kampus MAN 1
Banyuwangi pukul 10.00 WIB. Kedatangan beliau disambut dengan penampilan dari
anggota hadrah dan gamelan MAN 1 Banyuwangi. Acara yang diselenggarakan di aula ini juga
dihadiri oleh perwakilan dari OSIM serta pembina dari MAN 2—4 Banyuwangi
Kegiatan
hari ini dibuka dengan pembacaan kitab suci Al-Qur'an dilanjutkan dengan
menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Mars BP2MI dan mars madrasah. Kegiatan ini
juga dihadiri oleh Kasi Pendma Banyuwangi, Dimyati, sebagai perwakilan dari
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi yang berhalangan hadir. Dalam
sambutannya Dimyati menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini dapat
memberikan pemahaman baru terkait prosedur dan perlindungan PMI (Pekerja Migran
Indonesia) yang selama ini jarang diketahui informasinya. Kepala MAN 1
Banyuwangi, Abdul Hadi Suwito, pun juga menuturkan bahwa dengan keikutsertaan kurang
lebih 700 pada acara sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan
pandangan yang baru terkait peran pekerja migran Indonesia. Bahwa mereka juga
menjadi salah satu SDM yang bersaing di dunia global.
Benny
Rhamdani selaku Ketua BP2MI menyampaikan sambutannya kepada seluruh peserta
acara. Beliau mengatakan, "BP2MI
bertugas untuk melindungi para pekerja migran Indonesia dari ujung rambut
hingga ujung kaki. Kami akan memastikan
bahwa kebijakan pelayanan yang mereka dapatkan sudah optimal." Kata migran
tidak selalu berkaitan dengan TKW atau TKI, tetapi orang yang bekerja di luar
negeri dalam sektor apa pun itu namanya migran dan wajib dilindungi secara
kelembagaan.
Benny ingin mengubah
pandangan buruk yang selama ini melekat terhadap TKI karena mereka berjuang untuk keluarga juga untuk devisa
negara. Oleh karena itu, sambung Benny, jika ingin bekerja menjadi
PMI (Pekerja Migran Indonesia), gunakanlah jalur yang resmi. Menurutnya, ini
harus ditanamkan karena banyak pekerjaan yang di tawarkan dengan berbagai
jabatan yang terbuka. Berbagai fasilitas akan didapatkan jika bekerja secara
resmi.
Dihadapan ratusan peserta
sosialisasi, Benny berpesan, semua anak bangsa mempunya mimpi besar. Ia meminta
jangan pernah berhenti belajar. "Masa
depan hanya menjadi milik mereka yang bisa mempersiapkan diri hari ini. Yang
terus belajar akan menjadi pemilik masa depan. Yang berhenti belajar adalah
pemilik masa lalu. Anak muda yang malas belajar tidak pantas memiliki masa
depan," gugah Benny.
Kemudian,
setelah penandatanganan MoU dan doa, acara ditutup dengan sesi tanya jawab. Sesi
ini berlangsung sangat meriah karena reward yang diberikan kepada peserta yang
dapat menjawab pertanyaan cukup banyak. Tidak lupa, dokumentasi acara pun
sempat mewarnai penutupan acara sosialisasi Angkatan Muda CPMI ini.
(eks)